PERBEDAAN BACKPACK, BACKPACKER, DAN BACKPACKING
HALOOOO SEMUANYAAAAA ~
APA
KABARRRRR ?????
ADA
YANG KANGEN SAMA GUEEEE ?????
ADA
???
GAK
ADA ?????
YOWIS,,,,
BHAY
MAKSIMAL !!!
Hehehehe....
Kalau
dihitung-hitung, sudah hampir dua bulan gue membiarkan blog ini terbengkalai
tanpa adanya satupun tulisan. Dua bulan panjang dengan banyak kejadian. Iyes,
gue sempat berpikir untuk berhenti nulis dan nutup blog ini. Awalnya sih pengen
fokus dengan skripsi tapi sekarang whatever
lah. Something happens dan itu
bener-bener ngerusak segalanya. Yah, semuanya murni kesalahan gue. Andai waktu
bisa diputar. Hehehehe. Curhat colongan.
Back to the topic.
Sebulan
lebih gue gak mampir ke blog ini. Gue bahkan gak sadar kalau blog ini gak bisa
diakses lagi. Domain berbayarnya expired
dan gue baru tau itu setelah beberapa hari setelahnya. Kalo boleh jujur,
perasaan gue campur aduk waktu tau domain blog ini expired. Harusnya gue seneng dong karena rencana untuk berhenti
nulis kesampaian dan blog ini gak bisa diakses. Tapi hari itu gue nangis. Ada
sesuatu dalam diri gue yang gak terima. Backpacktor.com gak ada lagi? Gak, backpacktor.com
gak boleh mati. Gak seharusnya blog ini berakhir seperti ini. Gak seharusnya
gue ninggalin blog ini. Gue gak bisa kehilangan backpacktor.com.
Backpacktor.com bukan cuma sekedar blog. Semua kenangan gue ada disini. Gue gak
mau kehilangan itu semua. Gue gak bisa kehilangan backpacktor.com.
Berhari-hari
gue berkabung. Gue gak punya duit buat memperpanjang domain. Gua pasrah. Mungkin
ini hukuman atas rencana gue pengen nutup blog ini. Mungkin ini yang dirasain
backpacktor.com selama sebulan gue telantarin. Sedih. Sendiri. Terabaikan.
Hampir
dua minggu berlalu, tiba-tiba gue dapet rejeki dari kak Fanny. Gue dapet duit.
Gue gak pernah bayangin sebelumnya. Tiba-tiba kak Fanny ngasi rejeki gak
terduga. Gue bengong. Akhirnya gue bisa balikin blog ini. Akhirnya
backpacktor.com kembali. Gue seneng. Makasih banget ya kak. Gak tau harus
ngomong apa lagi selain beribu terimakasih. Setahun lalu, backpacktor.com lahir
dengan rejeki dari kak Fanny. Gak nyangka kalau tahun ini backpacktor.com hidup
kembali berkat kak Fanny lagi. Padahal awalnya kenal kak Fanny cuma dari blog.
Gak nyangka bisa kayak gini. Terimakasih banyak kak. Terimakasih untuk
semuanya. Mulai sekarang, gue bakal jaga blog ini dengan baik. Gue gak bakal
biarin blog ini mati lagi. Gue janji ke kalian semua. Hehehehehe.
Nah,
sebagai pembuka dari mati surinya backpacktor.com, kali ini gue bakal share tentang perbedaan backpack, backpacker, dan backpacking.
Ketiga kata yang sering digunakan ini ternyata memiliki makna yang berbeda loh.
Dulu, dulu banget waktu awal-awal gue mulai nulis, tulisan pertama yang gue
bikin itu berjudul “Gagal nge-backpacker ke Bandung” and you know what, judul itu salah kaprah. I pick the wrong word guys. Gue salah milih kata dan itu fatal. Kenapa?
Well,
sebelumnya mari kita bahas arti dari backpack,
backpacker, dan backpacking satu persatu terlebih dahulu.
Backpack
Menurut kamus bahasa inggris yang
gue instal di laptop, backpack memiliki
arti ransel punggung. Backpack adalah kata benda dan backpack merupakan gabungan
dari kata back dan pack. Back berarti belakang dan pack/package berarti
paket/bawaan. Jadi bisa diartikan “Backpack sebagai kata benda itu artinya
adalah paket (bawaan) yang dibawa di belakang (punggung), tas gemblok atau
ransel”. (Sumber: backpackeran.info).
![]() |
Ini backpack! Namanya blueblue ::* |
Backpacker
Jika backpack adalah kata benda
yang berarti ransel punggung. Lalu apakah arti dari backpacker? Menurut
wikipedia, backpacker or backpackers
may refer to a person who participates in backpacking (travel), low-cost, independent,
international travel. (Sumber: wikipedia)
Jadi, backpacker itu adalah orang yang berpergian
(ke dalam/luar negri) dengan biaya sedikit/minim, yang mana mereka merencanakan
perjalanan mereka sendiri (gak ikut travel agent). Simplenya sih backpacker itu merujuk ke pelaku atau
orangnya dan backpacker ini identik dengan para pejalan yang membawa ransel di
punggungnya.
Backpacking
Menurut wikipedia, backpacking
is a form of low-cost, independent international travel. It includes the use of
a backpack
or other luggage that is easily carried for long distances or long periods of
time; the use of public transport;
inexpensive lodging such as youth hostels; a longer duration of the trip
when compared with conventional vacations; and an interest in meeting the locals
as well as seeing the sights. (Sumber: wikipedia)
Apa artinya? Backpacking itu bentuk kegiatannya (travel). Bentuk kegiatan yang
merujuk ke jalan-jalan dengan biaya minim, bawa ransel, naik transportasi umum
sampai tinggal di hostel.
Nah,
berdasarkan penjelasan arti dari masing-masing kata di atas, ada yang mau
ditanyakan gak? Ribet yak? Hehehehe. Intinya sih, jangan sampe salah kaprah dan
memilih kata yang salah. Coba deh, artinya “Gagal nge-backpacker ke Bandung”
apa coba? Gak jelas toh? Pick the wrong
word itu fatal. Bisa merubah makna.
Nih
beberapa contoh:
Salah satu temen gue, sebut saja
namanya Mentari, doi update status begini, “Backpackeran ke Jogja bareng pacar”.
Gak lama kemudian, salah satu teman dari Mentari yaitu Rembulan komen,
“Backpacking keleusss”. Lalu mereka berantem. Mentari yakin yang bener itu
backpackeran dan Rembulan yakin kalau backpacking yang bener. Lalu semua makhluk
hidup musnah karena dunia gelap gulita tanpa adanya Mentari dan Rembulan yang
menyinari. -The end-
Hehehehe. Emangnya backpackeran itu opo toh? Ada gitu maknanya?
Contoh lain datang dari seorang
teman di facebook, doi sering banget update status “Gue pengen jadi backpack!”.
DIA PENGEN JADI BACKPACK! Huhuhu. Itu gak salah sih kalau dia memang pengen
jadi ransel punggung tapi kalau yang dia maksud itu pengen jadi backpacker kan
ya gak enak toh ya. Kalau yang lain baca, mengingat dan menyalin kalimat itu
untuk dijadikan status baru. Lalu kemudian itu menyebar dan semua orang di
Indonesia pengen jadi backpack karena terinspirasi dengan kalimat singkat itu. Ya
ampun! Bisa bayangin gak, kita lagi jalan-jalan dan semua orang yang kita temui
berubah jadi ransel. Zonk banget sob! Gue ngakak bayanginnya.
Well,
ini bukan tentang benar dan salah sob. Hanya kurang tepat. Jadi ada baiknya
kalau kita bisa sama-sama belajar menggunakan kata yang tepat sesuai
konteksnya. Kan gak enak toh, kalau karena tulisan kita, kita menyebar contoh
yang salah dan bikin Mentari dan Rembulan lain berantem karena bingung yang bener
yang mana. Apalagi kalau semua orang di Indonesia berubah jadi ransel karena
satu kata yang kurang tepat penggunaannya. Hehehehe. Jadi sekarang sudah tau
toh bedanya backpack, backpacker, dan backpacking? Apa hayooo?
back = belakang, pack = (di)kemas
ReplyDeleteyup XD
DeleteSemoga para pembaca tercerahkan :D
ReplyDeleteho.oh semoga :D
Deletesuka bingung sih artiin ketiga kata itu, yg penting intinya jalaaan apapun namanya :p
ReplyDeleteyuhuu yang penting basicnya tau, biar gak salah maksud
Deleteoooh...itu tuh artinya :-)
ReplyDeletewindaaaaa ini blog jangan sampe ditutup dooonggggg!! Kepikiran juga jangaannnnn.... Tulisan kamu itu bgs tauuu! walopun suka lama ngapdet nya ;p Tapi aku slalu rutin tiap minggu ngecekin ada postingan baru ga ya di blog kamu...
ReplyDeleteLagian ntr kan, aku pgn kamu jg nulis traveling Des nanti dgn versi kamu :)
Hahahahaah iya mbak
DeleteMau belajar rajin nulis deh mulai sekarang
Desember mau kemana toh mbak?
Aku penasaran tingkat dewa ~
Nice info, jadi tau perbedaan dari back-pack/-er/-ing
ReplyDeleteeh, btw soal domain gimana sih kalo mau beli domain yg recomded dan harganya bersahabat dgn kantong?
Coba deh di rumahweb.com, setahun cuma 100ribuan aja
Deletehohoho ternyata bnyak yg salah ya :D..
ReplyDeletedaripada daripada mending pake kata piknik/jalan-jalan aja deh saya mah :D
ho.oh eike pun sekarang pake kata jalan-jalan aja hehehe sering bgt diriku salah soalnya XD
Deletehummm...akhirnya mbak bisa kembali mempertahankan blognya...ayo pertahankan blognnya.. untung saya masih pake gratisan, so ngak mikir bayar domain ini itu..
ReplyDeleteSIAP! :D
DeleteBtw akhirnya dipanggil mbak biasanya pada nyangka eike cowo hehehe
Ah tau gitu aku sumbang dech buat memperpanjang doamain hahaha
ReplyDeleteHalaahhhh om cumi, berarti tahun depan nyumbang ya? :p hehehe
DeleteOjo ditutup iki blog, tulisanmu semakin bagus dan menarik itu sebabnya aku ikutin via email
ReplyDelete